Type Here to Get Search Results !

31 Mahasiswa UIB Dikuliahkan Ke Luar Negeri


Laporan Tribunnews Batam, Yusuf Riadi

BATAM, TRIBUN
- Universitas Internasional Batam (UIB) memberangkatkan 31 mahasiswa untuk mengikuti pertukaran pelajar (student mobility) di luar negeri. Program student mobility akan dikirim ke beberapa negara seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, dan China. Program study mobility merupakan periode ketiga seperti yang sudah dilaksanakan sebelumnya.

"Program pertukaran pelajar ini kami kirimkan 31 mahasiswa. Pada tahun ini kami sudah menembus University Xia Men di China untuk pertama kalinya," ujar Hepy Hefri Ariyanto, Vice Rector III, bidang hubungan kerja sama UIB, Selasa (2/7/2013).

Program unggulan dari UIB ini bertujuan untuk memberikan pengalaman dan kemmandirian kepada mahasiswa. Dengan dibukanya pertukaran pelajar yang ditawarkan dalam bentuk credit transfer (CT), mahasiswa UIB yang dikirim akan menempuh kuliah selama satu semester.

Selain itu, program pertukaran pelajar dengan kampus ternama di luar negeri akan merambah beberapa negara yang maju dalam bidang ilmu pendidikan. Dalam waktu dekat, pihak UIB juga melakukan MoU dengan negara India dan Korea.

"Awalnya kami melakukan pertukaran pelajar hanya di Thailand dan berkembang ke Malaysia. Alhamdulillah tahun ini kami bisa tembus ke China. Ini merupakan peluang terbaik, dan Xia Men merupakan sekolah terbaik dengan bahasanya," jelas Hepy.

Negara China dan India dipilih karena kuat dalam bidang IT selain Eropa. Sedangkan untuk China sebagai negara besar terutama untuk pendidikan yang cukup baik.

Seluruh mahasiswa yang berangkat akan memulai kegiatan perkuliahan pada bulan September 2013 hingga pertengahan Januari 2014.

Sebanyak 10 orang mahasiswa akan berangkat ke Thailand yakni di Burapha University dan di King Mongkrut University, salah satu perguruan tinggi ternama di Bangkok.

Sedangkan untuk ke Malaysia, dua orang mahasiswa masing-masing di Universiti Malaya dan Universiti Teknikal Malaysia Melaka. Lalu satu mahasiswa ke Xia Men di China.

Feri Yanti, salah satu mahasiswa akutansi semester 6 UIB merupakan mahasiswa pertama dari UIB yang bergabung dengan mahasiswa internasional lainnya. Sejumlah persiapan juga telah dilakukannya untuk menempuh kuliah di Xia Men.

"Orangtua sangat mendukung. Dan ini jadi pengalaman pertama bagi saya, saya harus memanfaatkan kesempatan yang baik ini," ujar dara kelahiran tahun 1992 kepada Tribun Batam.